Resep Kue Padamaran Khas Jambi
Resep Kue Padamaran – Kue Padamaran merupakan jenis kue basah tradisional khas Jambi yang menggunakan tepung beras sebagai bahan utamanya. Kue ini memiliki warna hijau dengan tekstur lembut dan dikemas menyerupai bentuk perahu. Proses pembuatan Kue Padamaran melibatkan proses pengukusan dengan menggunakan daun pisang yang dibentuk menjadi wadah berbentuk persegi panjang yang disebut takir.
Kue tradisional dari Jambi ini biasanya lebih mudah ditemui selama bulan puasa sebagai bagian dari menu takjil Bulan Ramadhan. Kelebihan teksturnya yang lembut membuatnya mudah dinikmati, dan rasa manis gurih yang lezat serta ukurannya yang sedang menjadikannya pilihan yang cocok sebagai hidangan pembuka bagi orang yang sedang berpuasa. Kelezatan rasa manis diperoleh dari irisan gula merah, sementara rasa gurih berasal dari santan kelapa yang menjadi bahan penting dalam pembuatan Kue Padamaran ini.
Sejarah Kue Padamaran
Dulu, Kue Padamaran merupakan jenis kue kelas atas yang selalu dihadirkan dalam acara-acara penting seperti pernikahan, syukuran, dan pertemuan pejabat. Namun, di era modern ini, preferensi masyarakat beralih lebih ke kue kering dan makanan instan, sehingga kue tradisional mengalami penurunan keberadaannya di pasaran. Mencoba resep Kue Padamaran tidak hanya memuaskan selera kita tetapi juga menjadi bentuk apresiasi terhadap kearifan lokal.
Resep Kue Padamaran Khas Jambi
Sebelum kita memasuki tahap pembuatan Kue Padamaran, pastikan kita memiliki semua bahan yang diperlukan. Berikut adalah daftar bahan dan cara membuat Kue Padamaran yang lezat,
Bahan-Bahan
- 150 gr tepung beras
- 450 ml santan encer
- 75 ml santan kental (usahakan murni dari perasan kelapa)
- 75 gr gula merah, sisir halus
- 50 ml air perasan daun suji/pandan (sekitar 25 lembar daun suji)
- 1 sdt pasta pandan (good quality, campur dengan air daun suji/pandan tadi)
- 1/4 sdt garam halus
- Beberapa lembar daun pisang (jemur atau layukan sedikit di api agar mudah dibentuk)
Cara Membuat
- Panaskan daun pisang di atas api hingga layu dan mudah dibentuk.
- Potong panjang dan bentuk mangkuk takir dari daun pisang.
- Semat dengan lidi atau stapler.
- Campur tepung beras dengan santan encer dan garam di panci.
- Masak di atas api kecil sambil terus diaduk hingga tepung larut.
- Masukkan campuran air suji/pandan dan pasta pandan ke dalam santan.
- Terus aduk hingga muncul gelembung di tepi panci dan adonan meletup-letup. Jangan terlalu kental. Matikan api, dan dinginkan.
- Sisir gula merah halus dan letakkan di wadah takir yang sudah dibuat sebelumnya.
- Tuangkan sekitar 2 sendok makan adonan ke dalam takir.
- Taburkan gula merah di atasnya.
- Ulangi proses ini hingga takir penuh, dengan lapisan terakhir menggunakan adonan.
- Kukus dengan api sedang selama sekitar 5 menit.
- Setelah itu, tuangkan 1 sendok makan santan kental ke dalam masing-masing wadah takir.
- Kukus lagi dengan api sedang hingga matang, sekitar 10 menit, hingga adonan terlihat mengental seperti bubur.
- Angkat dan diamkan sejenak hingga agak dingin.
- Kue Padamaran khas Jambi siap dinikmati, baik dalam keadaan hangat atau dingin.
Dengan begitu banyaknya variasi kue tradisional di Indonesia, Kue Padamaran tetap mempertahankan pesonanya sendiri, siapa pun dapat mencoba membuat kue ini di rumah dengan resep ini.
Baca juga: